*Tingkatkan Kompetensi Multikultural Konselor, Jurusan BK Madarasah Adakan Pelatihan "Care Share And Love*"
*Sumbar. Jenius, Timeline*---Tim MGBK Madrasah Direktorat GTK Madarasah Kemenag RI Bimbingan dan Konseling hari ini menggelar pelatihan bagi para Konselor atau Guru BK Madrasah se-Provinsi Sumbar kegiatan pelatihan yang dilaksanakan secara Musyawarah diikuti sebanyak 17 peserta.
Program pelatihan yang diselenggarakan Tim MGBK ini merupakan salah satu bentuk implementasi BK Peduli Siswa. bersama dengan tim mengadakan pelatihan ini untuk mewadahi Konselor dan Guru BK di sekolah yang bertujuan untuk membantu konselor Madrasah agar mencapai tingkat pemahaman, wawasan, keterampilan, nilai dan sikap yang terstandar berkenaan dengan berbagai aspek multikultural dalam kehidupan masyarakat dan bangsa yang majemuk.
Pentingnya kompetensi multikultural bagi para konselor dijaman sekarang mulai dari definisi, ketermpilan hingga implementasinya.
Kegiatan ini kata Pera menjelaskan supaya peserta dapat merefleksikan isu-isu multikultural dilingkungan sekolah seperti isu status sosial, isu tempat tinggal dan sebagainya sehingga dalam pelaksanaannya nanti para konselor sekolah dapat memahami keadaan dilapangan.
Dalam meningkatkan kompetensi multikultural konselor sekolah.
Kemudian dilanjutkan pemberian sambutan sekaligus membuka kegiatan pelatihan MGBK kali ini oleh Bapak DR. jhon Of Riezal One Kasi Tendik beserta Ibu Nurhayati pengawas Madrasah Kemenag dengan judul “BK Peduli Siswa Care Share and love”.
Musyawarah kali ini berisi "Realizing Education Promise Madrasah Education Quality Reform". mengenai esensi dan prosedur perencanaan layanan dasar hingga layanan kelompok.
Sebagai Guru BK (Bimbingan Konseling) memiliki peran penting dalam Madrasah untuk memantau, membuat dan memastikan siswa berperilaku baik. Tidak seperti orang-orang yang terbuat dari tanah. Sengketa. Kuburan. Longsor. Tanah Abang dan jadilah sebagai orang yang terbuat dari tanah suci,yang berkelakuan baik. Jelas Jhon.
Setiap madrasah mempunyai guru BK untuk menangani berbagai kasus yang terjadi di lingkungan sekolah, khususnya yang melibatkan siswa dan siswi di sekolah.(Mislinda)