Pembahasan Anggaran, Idealnya di Simpang Empat
SKJenius,Timeline------Pasaman Barat – Mengingat pentingnya pembahasan anggaran, dan perlunua dilakukan pengehematan biaya, Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi, ajak pimpinan dewan bersama pihak terkait, agar tidak lagi melaksanakan pembahasan anggaran dimaksud di luar daerah, apakah di Padang atau daerah lain.
Ajakan ini disampaikan Bupati, Hamsuardi, melalui sambutanya pada acara
pelantikan Ketua Pergantian Antar Waktu (PAW) DPRD Pasaman Barat, dari Parizal Hafni kepada Erianto, dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gridra) di ruang sidang utama dewan, Simpang Empat, Senin, 13 Desember 2021.
“Yang dibutuhkan pada setiap pembahasan anggaran, bukanlah lokasi atau tempat kegiatan yang jauh, tapi tercapai dan terpenuhinya rencana anggaran. Selain menghabiskan biaya, pihak-pihak yang terlibat dalam pembahasan anggaran dimaksud adalah pejabat bersama unsur terkait di lingkungan Pemda, termasuk dari kalangan DPRD”, katanya.
Sebenarnya, ulasnya lagi, di Pasaman Barat terdapat bangunan dan sarana yang pas sekaligus tepat dijadikan lokasi pembahasan anggaran. Selain Balaerong Pusako Anak Nagari, komplek Pemda Pasaman Barat, dikawasan Simpang Empat juga terdapat Hotel Guchi dan Hotel Istiqomah, yang layak dan pantas dijadikan tempat pembahasan anggaran.
“Jika pembahasan anggaran, seperti untuk tahun 2022 dilaksanakan di Padang, yang mengahadiri kegiatan dimaksud mencapau 100 orang. Khusus aparat pemerintah daerah, mulai bupati, wakil bupati, sekretaris daerah, dan perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk undangan khusus, semua pembiayaan berasal dari anggaran daerah”, ingatnya.
Untuk itu, Hamsuardi, mengajak pimpinan dewan bersama institusi terkait di lingkungan DPRD Pasaman Barat, bersama pemerintah daerah pada setiap pembahasan anggaran atau dalam bentuk lain, bisa dilaksanakan di dalam daerah sendiri. Selain menghemat biaya, waktu dan materi pembasannya bisa disusun lebih maksimal. (gmz)
