Jalan Berlobang Banyak Korban Berjatuhan. Terindikasi APBD Bengkulu Habis Tak Jelas.
SKJENIUS TIME LINE, Bengkulu ------Rame2 pejabat Exekutif dan Legislatif Provinsi Bengkulu menghamburkan uang negara yang tidak jelas, Anggaran Pendapat Belanja Daerah (APBD) provinsi Bengkulu habis tidak menentu sementara infrastruktur (jalan) hancur berlobang dimana-mana telah banyak memakan korban khususnya pengendara roda dua. Ujar ketua Ikatan Media Nasional (Imnas) Bengkulu Iskandar Herli SH ketika di wawancara surat kabar Jenius Time line (9/11)
Menurut Iskandar Herli SH, Lebih kurang 40 Milliar setiap tahun Dana Pokok Pikiran (Pokir) Anggota Dewan dititifkan disetiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Setelah sampai di tangan PPTK di Dinas dimana tempat Dana tersebut dititipkan berobah nama menjadi Dana Publikasi untuk Media tertentu yang telah ditunjuk oleh Anggota Dewan yang menitipkan Dana tersebut. Dana tersebut dapat dikatakan tidak jelas tanpa usulan (Program kerja).
Sebab menurut aturan setiap anggaran APBD maupun APBN dapat direalisasikan apabila ada usulan dari OPD dengan tujuan rencana anggaran yang akan digunakan.
Sebanyak empat puluh lima orang anggota DPRD provinsi Bengkulu masing2 anggota Dewan menerima dana Aspirasi atau Pokir Dua Milliar/orang/tahun Artinya 45x 2 M = 90 Milliyar. Seandainya Dana tersebut dimanfaatkan untuk kepentingan umum seperti perbaiki infrastruktur jalan sangat bermanfaat kepada masyarakat umum, tidak ada kotak kotak menerima semua masyarakat sama sama menikmati demikian dikatakan oleh ketua Ikatan Media Nasional (Imnas) Bengkulu Iskandar Herli SH (jlg/wis)
