Merajut Kebersamaan IKS Kota Padang Tedy Harry Surya (Caleg Partai UMMAT Dapil 3 Kota Padang ) Hadir Silaturrahmi
SKJENIUS TIME LINE,Padang ---Ikatan Keluarga Samayang Kota Padang Milad Ke 43 adalah Komunitas Mandailing yang merupakan salah satu dari federasi Kerajaan Kalingga. Wilayah kerajaan itu terbentang antara Portibi (Padang Lawas) hingga Panyabungan (Mandailing Godang).
Dalam Kitab Nagarakertagama karya Empu Prapañca disebutkan bahwa ekspedisi Majapahit telah mencapai Mandailing pada tahun 1365 tampa batas (Setandan Pisang) berdiri tahun 60 merantau ke Padang belum punya nama cuma mengurus masalah kematian .
Tahun 1970- 1980 komunitas mandahiliang mulai banyak di Kota Padang tampa batas.
Tahun 1980 Organisasi Samayang (IKS ) di dirikan dengan pakai nama Ikatan Keluarga Semayang melakukan aksi sosial dengan mengurus pandam pakuburan terletak seberang Padang dan Pagambiran."Jelas Edi Rizal Lubis Ketua Umum IKS Kota Padang.
Mengingat masih dalam nuansa lebaran 1444 H, bulan syawal, bulan baik, Erinaldi yang mewakili Gubernur Sumbar mengharapkan IKS untuk menjadi patner atau mitra yang baik, kami sangat terbuka untuk dikritik dan menerima saran yang baik.
Masih kata Erinadi kegiatan IKS ke masyarakat apalagi Provinsi Sumbar Khusus Kota Padang punya Adat istiadat yang sangat kental budayanya.
Salah satu contoh Halal Bi halal merupakan tradisi unik dari masyarakat muslim di Indonesia umumnya dan Sumbar khususnya .
Sementara Menurut Tedy Harry Surya, juga Caleg DPRD Kota Padang Dapil 3 Pauh dan Lubuk Kilangan dari Partai UMMAT,mengatakan bahwa Tradisi Halal Bi Halal dan Milad IKS Ke 43 ini sebagai media silaturahmi untuk saling memaafkan kesalahan satu sama lain yang Momen giat ini dilakukan pas setelah perayaan hari Raya Idul fitri1444 H,Sekaligus Menjalin Akar rumput IKS Tanpa batas .ujar Tedy.
Apalagi kita tahu berdasarkan riwayat marga-marga di Mandailing yang mengaitkan kehidupan nenek moyang mereka di sungai ini.
Seperti marga Lubis yang merupakan keturunan Sibaitang dan Silangkitang, serta marga Nasution yang berasal dari Sibaroar.
Begitu juga riwayat marga Rangkuti dan Pulungan yang menyatakan bahwa asal mereka dari sehiliran Batang Gadis.
Kelompok-kelompok masyarakat ini dipimpin oleh kepala suku yang bersifat otonom, sehingga mereka memiliki aturan adat masing-masing.Inilah bersatu di tanah rantau yang di kenal dengan IKS (Ikatan Keluarga Semayang) khusus Kota Padang."Jelas Tedy. (Mislinda)
