Tingkatkan Kompetensi Merdeka Mengajar Bidang SD Kabupaten Sijunjung Bimtek
SKJENIUS TIME LINE, Padang ----Pendidikan memiliki peran penting dalam menjawab dan menyiapkan generasi saat ini dan generasi berikutnya.
Melalui pengembangan kurikulum dilakukan Bintek Implementasi kurikulum merdeka megajar jenjang Sekolah merupakan salah satu jawaban memenuhi kompetensi yang dibutuhkan. "Jelas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Puji Basuki, SP.M.Ma di dampingi kabid SDnya Ade Primawati ketika Diwawancara Jenius Time Line.
Lanjut Puji Basuki Perbaikan kurikulum dari kurikulum 2013 ke kurikulum merdeka adalah langkah cermat dalam menyikapi hal tersebut. Kurikulum merdeka belajar didesain khusus untuk memberi hak belajar secara merdeka.
Tujuan Bintek ini adalah untuk mendeskripsikan konsep dan implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran abad-21 di SD/MI memiliki tujuan mengoptimalkan tersebarluasnya pendidikan di Kabupaten Sijunjung dengan pembelajaran intrakulikuler yang beragam.
Implementasi Kurikulum Merdeka di jenjang SD/MI mengutamakan pada pembelajaran berbasis proyek demi mewujudkan Profil Pelajar Pancasila.
Hal ini juga sangat relevan dengan pembelajaran abad-21 yang membekali peserta didik dengan keterampilan 4C yang dibutuhkan dalam menjawab tantangan zaman.
Terdapat 3 (tiga) pilihan dalam penerapan atau implementasi kurikulum merdeka (IKM) di jenjang SD/MI, yaitu: Katagori Mandiri Belajar, katagori mandiri berubah dan katagori mandiri berbagi pada jenjang kelas I dan kelas IV SD/MI mulai tahun ajaran 2022/2023."Ujar Puji.
Ade Primawati S.T.di dampingi Purwani. S. Pd. SD.kasi Kurikulum dan Ketenagaan SD mengatakan juga Nara sumber kegiatan Bimtek ini berasal dari Balai Guru Penggerak Provinsi Sumatera Barat dalam pelaksanaannya. “Kami pemerintah Kabupaten Sijunjung sangat mendukung dan mengapresiasi Implementasi Kurikulum Merdeka. Apalagi Bimtek ini berasal dari DANA Pikir 2 Orang Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung.Tingkatkan Kompetensi Merdeka Mengajar Bidang SD Disdik Kabupaten Sijunjung Bimtek
Pendidikan memiliki peran penting dalam menjawab dan menyiapkan generasi saat ini dan generasi berikutnya.
Melalui pengembangan kurikulum dilakukan Bintek Implementasi kurikulum merdeka megajar jenjang Sekolah merupakan salah satu jawaban memenuhi kompetensi yang dibutuhkan. "Jelas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Puji Basuki, SP.MA di dampingi kabid SDnya Ade Primawati . ST. ketika Diwawancara Jenius Time Line. Sabtu (27/5-2023).
Lanjut Puji Basuki Perbaikan kurikulum dari kurikulum 2013 ke kurikulum merdeka adalah langkah cermat dalam menyikapi hal tersebut. Kurikulum merdeka belajar didesain khusus untuk memberi hak belajar secara merdeka.
Tujuan Bintek ini adalah untuk mendeskripsikan konsep dan implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran abad-21 di SD/MI memiliki tujuan mengoptimalkan tersebarluasnya pendidikan di Kabupaten Sijunjung dengan pembelajaran intrakulikuler yang beragam.
Implementasi Kurikulum Merdeka di jenjang SD/MI mengutamakan pada pembelajaran berbasis proyek demi mewujudkan Profil Pelajar Pancasila.
Hal ini juga sangat relevan dengan pembelajaran abad-21 yang membekali peserta didik dengan keterampilan 4C yang dibutuhkan dalam menjawab tantangan zaman.
Terdapat 3 (tiga) pilihan dalam penerapan atau implementasi kurikulum merdeka (IKM) di jenjang SD/MI, yaitu: Katagori Mandiri Belajar, katagori mandiri berubah dan katagori mandiri berbagi pada jenjang kelas I dan kelas IV SD/MI mulai tahun ajaran 2022/2023."Ujar Puji.
Ade Primawati S.T.di dampingi Purwani. S. Pd. SD.kasi Kurikulum dan Ketenagaan SD mengatakan juga Nara sumber kegiatan Bimtek ini berasal dari Balai Guru Penggerak Provinsi Sumatera Barat dalam pelaksanaannya dengan jumlah peserta 90 Terdiri dari guru PJOK dan Kepsek
“Kami pemerintah Kabupaten Sijunjung sangat mendukung dan mengapresiasi Implementasi Kurikulum Merdeka. "Ucap AAde Primawati. (Mislinda)