"Kakankemenag Solok Ajak ASN dan KUA Kubung Jaga Hubungan untuk Kebahagiaan Dunia dan Akhirat"
SKJENIUS TIME LINE,Solok, 8 April 2025 – Kakankemenag Kabupaten Solok, H Zulkifli, mengingatkan pentingnya menjaga hubungan baik dengan sesama manusia dan dengan Allah dalam rangka mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Pesan tersebut disampaikan dalam acara doa bersama yang diadakan oleh Kemenag Kabupaten Solok dan KUA Kecamatan Kubung, yang berlangsung pada Selasa, 8 April 2025 di Aula Hubbul Wathan Kantor Kemenag Kabupaten Solok di Koto Baru, serta Aula KUA Kecamatan Kubung.
Dalam sambutannya, H Zulkifli menekankan bahwa bagi siapa yang ingin memiliki umur panjang dan selamat dalam menempuh perjalanan hidup, penting untuk merawat dua hubungan utama: pertama, hubungan dengan sesama manusia, baik keluarga, teman, sejawat, maupun masyarakat, dan kedua, hubungan dengan Allah melalui ibadah. Kakankemenag menjelaskan, hubungan yang baik dengan sesama akan menciptakan ketenangan dan kedamaian dalam kehidupan sehari-hari. Sebaliknya, jika hubungan ini buruk, dunia akan terasa sempit dan jiwa akan gelisah.
Lebih lanjut, H Zulkifli menegaskan bahwa menjaga hubungan dengan Allah melalui ibadah sangat penting. Dengan ibadah yang baik, hati akan merasa tentram dan penuh rasa syukur terhadap nikmat Allah. Ia mengingatkan jajaran ASN Kemenag Kabupaten Solok untuk meningkatkan tiga hal utama: pertama, selalu ingat Allah melalui zikir; kedua, selalu bersyukur atas pemberian Allah; dan ketiga, memperbaiki kualitas ibadah, seperti shalat, puasa, zakat, infaq, dan wakaf. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesalehan sosial dan meraih redha Allah.
Kepala KUA Kecamatan Kubung, Almaturidi MH, dalam kesempatan yang sama, mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi terhadap Kakankemenag Solok yang telah memberikan pencerahan kepada seluruh jajaran ASN. Almaturidi menambahkan bahwa H Zulkifli sangat dekat dengan ASN, tidak hanya di lingkungan Kemenag, KUA, dan madrasah, tetapi juga dengan Pemda Kabupaten Solok serta masyarakat. Beliau mengungkapkan bahwa masyarakat bahkan menyebut Kakankemenag sebagai "Buya," sebuah panggilan penuh hormat yang mencerminkan kedekatan beliau dengan masyarakat.(Zul/Tim)
